Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam. Islam menggunakan kalender hijriyah atau lunar yang adalah perhitungannya menggunakan bulan. Awal bulan dimulai saat adanya penampakan bulan baru dengan terlihat hilal, pertengahan bulan terlihat jika bulan dalam keadaan bulat penuh atau purnama. Karena kalender Hijriyah mempunyai sekitar 11 hari lebih pendek dari kalender Masehi yang perhitungannya menurut matahari. Untuk tahun 2015 ini Ramadan dimulai saat matahari terbenam pada 18 Juni.
Lebih dari satu miliar umat Islam di seluruh dunia termasuk 8 juta umat islam di Amerika Utara. Ramadhan adalah “bulan berkah” ditandai dengan doa, puasa, dan amal. Ramadhan berfokus pada pengorbanan diri dan pengabdian kepada Allah. Ramadhan adalah bulan suci, waktu untuk introspeksi dan pembaruan spiritual bagi banyak umat Islam di seluruh dunia. Tetapi beberapa memiliki lebih sulit daripada yang lain.
Muslim mengamati kenaikan cepat sebelum fajar untuk shalat Subuh. Setelah mengambil bagian dalam makan sahur, mereka tidak akan bisa makan atau minum apa pun sampai matahari telah ditetapkan. Ketika waktu untuk sholat Maghrib datang, Muslim sering berbuka dengan yang manis, waktu lezat dan makan perayaan disebut Iftar.
Tergantung di mana Anda berada di dunia, waktu puasa dapat bervariasi cukup signifikan. Muslim di tempat-tempat seperti Islandia, di mana siang hari dijadwalkan berlangsung 22 jam pada tanggal 18 Juni, menghadapi dilema mencari tahu bagaimana untuk tetap sehat dan bergizi sambil meningkatkan iman. Sementara beberapa Muslim memilih untuk berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam di negara-negara, ulama Islam telah menawarkan sejumlah alternatif seperti waktu berpuasa di Mekah.
HuffPost menghitung waktu antara shalat Subuh dan Maghrib untuk mengetahui berapa lama puasa berlangsung bagi umat Islam di seluruh dunia.
Terlihat di grafik hasil dari survey Huffpost, negara-negara di benua Eropa adalah negara dengan waktu berpuasa terlama. Islandia adalah negara dengan jam puasa terlama yaitu 22 jam sedangkan Chile sebagai negara dengan jam puasa tersingkat 9 jam lebih atau sepuluh jam kurang. Indonesia berada mendekati kutub selatan sehingga matahari tidak menampakan dirinya dengan lama di tanah pertiwi, hanya 13 jam.
Sumber : Aktudas
